Meski tidak termasuk dalam jajaran NXT Series, Sony Xperia Sola memiliki desain yang agak mirip dengan saudaranya Xperia U/P. Hanya saja ia tidak memiliki bar transparan yang menjadi ciri khas NXT Series itu.
Masih dengan resolusi 854x480 piksel, layar 3,7"-nya nyaman digunakan karena tampilannya cukup tajam. Layar ini memiliki teknologi Floating Touch, yaitu ia bisa merespon jari meski belum menyentuh layarnya. Namun ia hanya bekerja di live wallpaper pada homescreen dan Browser-nya. Adanya Mobile Bravia Engine membuat foto serta video tampil lebih bagus karena kontras, saturasi serta ketajamannya diolah lebih lanjut.
Soal prosesor, Sony Xperia Sola mengandalkan NovaThor U8500 milik ST-Ericsson. SoC ini memiliki 2 core dan bekerja pada kecepatan 1 GHz. Untuk menemani prosesornya, Mali 400MP dipercaya sebagai pengolah grafis. Soc ini cukup bertenaga untuk melayani semua aktivitas yang mampu dilakukan smartphone ini, seperti merekam dan memutar video HD 720p.
Sony Xperia Sola juga memiliki fitur NFC yang memudahkan komunikasi dengan hanya menempelkan sesama perangkat yang sudah mendukung fitur ini. Salah satu yang menarik adalah Xperia Smart Tags yang disertakan. "Lencana" ini membantu kamu untuk mengaktifkan set instruksi tertentu seperti modus silent, menonaktifkan WiFi, sampai menjalankan aplikasi. Semua set instruksi itu bisa di atur melalui aplikasi LiveManager yang terdapat di dalamnya.
Oh ya, ia masih berjalan di atas Gingerbread. Kabarnya sih update ke Ice Cream Sandwich akan tersedia mulai kuartal kedua tahun ini.
Nilai (+) : Floating Touch, NFC, kinerja bagus
Nilai (-) : Baterai tertanam
0 komentar:
Posting Komentar