Jumat, 17 Oktober 2014
0 komentar

Makanan Lewat Tengah Malam Merusak Lambung

20.35
Tanya:
Dokter Esten Yth,
Dok, saya memiliki kebiasaan makan malam larut malam, lewat tengah malam sejak saya sudah bekerja. Pekerjaan saya di kantor, menuntut saya datang pagi-pagi sehingga lupa makan sarapan. Hanya minum satu gelas susu. Setelah itu di kantor, masuk kerja langsung kerja sampai kira-kira jam 12 siang lebih kurangnya makan siang, lalu terus bekerja kadang harus keliling dinas di luar. Hingga malam hari saya makan jam 8 malam, kadang jam 11-12 malam. Apalagi kalau pekerjaan banyak dan mnumpuk, saya makan lagi jam 12 malam, baru tidur. Soalnya kalau kelelahan, mau tidur tidak makan lagi, perut saya kelaparan, terus pagi harinya masuk angin, pusing, mual-mual, dan muntah-muntah. Jadi saya hampir setiap hari, makan malam sebelum tidur. Akibatnya berat badan saya naik, dari dulu 62 kg sekarang 75 kg. Oh iya dok umur saya 37 tahun, laki-laki, dan tinggi 168cm. Apakah saya sehat? Apakah kebiasaan saya ini tidak berbahaya? Selama ini saya tidak pernah sakit, paling masuk angin. Kata orang makan malam itu tidakbaik. Berbahaya, benarkah dok?
    Terima kasih.
NN, Karanganyar.

Jawaban:
Sdr, NN yang baik di Karanganyar
Bersyukur karena anda tidak pernah sakit, namun lebih baik mulai sekarang memulai kebiasaan sehat. Lebih baik mencegah daripada mengobati. Banyak para pekerja kantor, terutama eksekutif muda yang waktunya tersita untuk pekerjaan di kantor. Kebanyakan selepas bekerja sehari penuh, mereka mencari makanan enak untuk memanjakan dirinya. Setidaknya perut mereka telah terisi penuh sebelum tidur, dan istirahatpun menjadi nyaman.
    Banyak yang beranggapan bahwa tidur dalam keadaan lapar tidak baik bagi tubuh. Sayang, anggaapan itu tidak terbukti kebenarannya. Penelitian yang dilakukan oleh doter-dokter di Jepang telah membuktikan bahwa tidur malam dalam keadaan lapar jauh lebih baik daripada perut terisis penuh. Mereka membuktikannya dalam riset tentang kebiasaan makan terhadap sekelompok orang berusia30-40 tahun. Mereka menemukan sekitar 38,4% penderita kanker lambung memiliki kebiasaan makan malam tidak teratur. Lebih parah lagi jika makan makanan yang mengandung zat penyebab kanker, seperti makanan yang diproses dengan cara digoreng, dibakar atau dipanggang. Jika mengendap lama dalam lambung dapat menimbulkan kanker lambung. Selain itu, jika kita langsung tidur selesai makan tengah malam, makanan tersebut akan mengendap lebih lama dalam lambung. Menimbulkan rangsangan dari lambung untuk mengeluarkan cairan lebih banyak cairan kelenjar. Bila rangsangan ini terjadi dalam waktu lama, mengakibatkan selaput kelenjar lambungmenjadi busuk, menyebabkan luka lambung sehingga daya tahan tubuh menurun. Jadi saran saya makan malam sebaiknya kurang dari jam 7 malam, agar tidak terjadi pengendapan makanan di lambung.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Toggle Footer
Top