Dokter Ester Yth,
Saya sering mengalami sakit perut yang sangat, lalu menghilang bila dipakai istirahat. Lalu sakit tersebut pindah ke perut yang sering kumat. Nyeri tersebut berpindah-pindah, dari atas ke bawah dan sebaliknya. Juga dari depan ke belakang perut. Pernah saya sakit perut di tengah, lalu menjalar ke samping kiri sampai ke selangkangan kiri. Saat pertama kali saya sakit saya tidak kuat dan akhirnya pingsan dan dibawa ke RS, tapi tidak opname, hanya rawat jalan. Saya diberi 2 macam obat, katanya satu penenang, satunya lagi anti nyeri. Saya disarankan foto rontgen. Apa yang saya derita ini dok? Apakah saya menderita infeksi? Atau saya terkena batu ginjal?
Untuk jawaban dokter, saya ucapkan terima kasih.
Elang, Surakarta
Jawab:
Sdr Elang di Surakarta,
Bila seorang mengalami nyeri perut yang berpindah-pindah, disebut kolik. Kolik adalah gejala yang sering muncul di antaranya di daerah perut, yang disebut Kolik Abdominal, dan di daerahginjal/pinggang yang disebut dengan Kolik Dilier yaitu nyeri di daerah kandung empedu.
Bila seorang mengalami nyeri perut seperti yang anda alami, maka kemungkinannya adalah adanya batu disaluran kemih. Mungkin batu tersebut bisa berada di ginjal (batu ginjal), sehingga orang merasakan nyeri yang sangat dipinggang belakang. Batu sekecil apapun bila ada di dalam saluran kemih dan bergerak, maka akan terasa nyeri sekali.
Bila batu yang ada disaluran kencing tersebut bergerak pindah dari ginjal ke ureter sampai ke kandung kemih, maka nyeri tersebut akan berpindah ke arah bawah. Bila yang terjadi adalah nyeri di ulu hati, yang hilang timbul dan kadang-kadang nyeri dan terjadi di perut sebelah kanan atau disertai mual-mual, dan bisa langsung lama 1/2 jam sampai 12 jam, maka kemungkinannya adalah batu empedu.
Biasanya nyeri tersebut terjadi pada malam hari atau dini hari. Nyeri tersebut dapat menjalar ke pundak atau punggung. Gejala kolik tersebut yang hilangtimbul adalah akibat tersumbatnya saluran empedu oleh batu. Penyebab batu saluran kemih adalah gangguan metabolisme, infeksi dan endemis. Faktor-faktor yang lain yaitu umur, genetik, jenis kelamin,penyakit-penyakit tulang, imobilisasi terlalu lama. Sedangkan penyebab batu empedu adalah kolesterolkelebihan, infeksi saluran empedu, gangguan gerakan kandung empedu, dll. Faktor-faktor lain yaitu umur, genetik, jenis kelamin, hormon estrogen, gemuk dan jarang makan serat.
Untuk lebih memastikan diagnosa, biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan USG untuk melihat adanya batu di kantong empedu. Sedangkan bial batu tersebut disaluran kencing maka perlu dilakukan pemeriksaan fisik, laboraturium dan radiologis (BOF, IVP, Pyelograsi retrograde, tomograt, dll) untuk menegakkan diagnosa dan menemukan penyakit serta letak batu/penyakit tersebut.
Saran saya, segeralah memeriksakan diri anda ke dokter terdekat, agar resiko yang terjadi kecil maka segeralah memeriksakan diri agar ditemukan penyakit sedini mungkin, dan pengobatan yang lebih cepat.
Saya sering mengalami sakit perut yang sangat, lalu menghilang bila dipakai istirahat. Lalu sakit tersebut pindah ke perut yang sering kumat. Nyeri tersebut berpindah-pindah, dari atas ke bawah dan sebaliknya. Juga dari depan ke belakang perut. Pernah saya sakit perut di tengah, lalu menjalar ke samping kiri sampai ke selangkangan kiri. Saat pertama kali saya sakit saya tidak kuat dan akhirnya pingsan dan dibawa ke RS, tapi tidak opname, hanya rawat jalan. Saya diberi 2 macam obat, katanya satu penenang, satunya lagi anti nyeri. Saya disarankan foto rontgen. Apa yang saya derita ini dok? Apakah saya menderita infeksi? Atau saya terkena batu ginjal?
Untuk jawaban dokter, saya ucapkan terima kasih.
Elang, Surakarta
Jawab:
Sdr Elang di Surakarta,
Bila seorang mengalami nyeri perut yang berpindah-pindah, disebut kolik. Kolik adalah gejala yang sering muncul di antaranya di daerah perut, yang disebut Kolik Abdominal, dan di daerahginjal/pinggang yang disebut dengan Kolik Dilier yaitu nyeri di daerah kandung empedu.
Bila seorang mengalami nyeri perut seperti yang anda alami, maka kemungkinannya adalah adanya batu disaluran kemih. Mungkin batu tersebut bisa berada di ginjal (batu ginjal), sehingga orang merasakan nyeri yang sangat dipinggang belakang. Batu sekecil apapun bila ada di dalam saluran kemih dan bergerak, maka akan terasa nyeri sekali.
Bila batu yang ada disaluran kencing tersebut bergerak pindah dari ginjal ke ureter sampai ke kandung kemih, maka nyeri tersebut akan berpindah ke arah bawah. Bila yang terjadi adalah nyeri di ulu hati, yang hilang timbul dan kadang-kadang nyeri dan terjadi di perut sebelah kanan atau disertai mual-mual, dan bisa langsung lama 1/2 jam sampai 12 jam, maka kemungkinannya adalah batu empedu.
Biasanya nyeri tersebut terjadi pada malam hari atau dini hari. Nyeri tersebut dapat menjalar ke pundak atau punggung. Gejala kolik tersebut yang hilangtimbul adalah akibat tersumbatnya saluran empedu oleh batu. Penyebab batu saluran kemih adalah gangguan metabolisme, infeksi dan endemis. Faktor-faktor yang lain yaitu umur, genetik, jenis kelamin,penyakit-penyakit tulang, imobilisasi terlalu lama. Sedangkan penyebab batu empedu adalah kolesterolkelebihan, infeksi saluran empedu, gangguan gerakan kandung empedu, dll. Faktor-faktor lain yaitu umur, genetik, jenis kelamin, hormon estrogen, gemuk dan jarang makan serat.
Untuk lebih memastikan diagnosa, biasanya dokter akan melakukan pemeriksaan USG untuk melihat adanya batu di kantong empedu. Sedangkan bial batu tersebut disaluran kencing maka perlu dilakukan pemeriksaan fisik, laboraturium dan radiologis (BOF, IVP, Pyelograsi retrograde, tomograt, dll) untuk menegakkan diagnosa dan menemukan penyakit serta letak batu/penyakit tersebut.
Saran saya, segeralah memeriksakan diri anda ke dokter terdekat, agar resiko yang terjadi kecil maka segeralah memeriksakan diri agar ditemukan penyakit sedini mungkin, dan pengobatan yang lebih cepat.
0 komentar:
Posting Komentar